PUPUK ORGANIK PRODUK KIM MEMBERI HARAPAN BARU PETANI DESA - KIM Surya Harapan

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Wednesday, August 16, 2017

PUPUK ORGANIK PRODUK KIM MEMBERI HARAPAN BARU PETANI DESA

Kehidupan petani desa saat ini belum mencapai kemakmuran yang menjadi dambaan mereka selama ini. Ada banyak persoalan yang menjadi sebab petani kita belum makmur. Harga gabah yang tidak memihak petani menjadi sebab banyak petani kita yang beralih tanaman, misalnya bawang dan semangka, tetapi itu pun berjalan satu musim saja selanjutnya merugi. Pupuk yang mahal juga permasalahan yang selalu ada bagi petani. Pupuk seolah jadi syarat utama pertanian kita, sehingga tanah pertanian menjadi bergantung pada pupuk, khususnya pupuk non organik. Akibatnya tanah kita kondisinya sangat asam dan mencapai titik jenuh, akibatnya panin tidak mencapai produktifitas yang diharapkan, belum lagi persoalan pola pertanian masyarakat yang sepanjang musim menanam padi sehingga unsur gizi tanah akan terus habis. Mencermati kondisi pertanian desa yang sudah sedemikian buruk ini, KIM membuat terobosan dengan memproduksi sendiri pupuk organik bertujuan memperbaiki struktur tanah. Kegiatan sudah dimulai satu tahun yang lalu bahkan produk pupuk organik buatan KIM pernah di pamerkan di Maslahat Expo dan mendapat sambutan positif. Harganya juga murah hanya 1500 perkilo. Pupuk organik dibuat dari bahan- bahan yang mudah didapat dari lingkungan misal limbah tanaman, kotoran hewan, srkam bakar, dolomit dan Fimol sebagai starter bakteri yang berperan secara kimiawi. Pupuk organik ini sudah terbukti memberi perubahan pada sifat fisik dan biologis tanah sehingga tanah berangsur mendapatkan supplai gizi dari pupuk ini. Pertanian agro yang dikelola KIM menjadi contoh bagi petani desa. Persoalannya mainset berpikir petani kita sudah terlanjur diracuni dengan efek sesaat pupuk an organik. Oleh karena itu diperlukan waktu untuk mengubahnya. Pelan tetapi pasti upaya sosialisasi pentingnya pupuk organik terus dipromosikan kepada petani. Ketua KIM bidang pertanian Wahyu Kurniawan adalah salah satu petani yang getol dalam upaya membiasakan penggunaan pupuk organik di sawahnya.(Ir)

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages