Dalam rangkaian kegiatan peringatan harlah
NU ke 99, MWC NU Sidogiri mengadakan serentetan kegiatan dalam memperingati
harlah ini. Ada berbagai kegiatan mulai dari pelatihan Teknologi Pertanian
Modern, Bahtsul Masail sampai Pengajian Umum di puncak kegiatan. Selasa, 15
Februari 2022 MWC NU Sidogiri mengadakan kegiatan Pelatihan Teknologi Pertanian
Modern, dalam pelatihan ini dihadiri
oleh pengurus LPPNU Kabupaten Pasuruan, Fasilitator Program YESS Kementerian Pertanian, dan pengurus-pengurus
ranting NU yang mengirim utusannya untuk mengikuti pelatihan. Bertempat di gedung
Madrasah MMU 038 desa Ngempit pelatihan ini dilaksanakan.
Kegiatan ini diawali oleh sambutan
perwakilan panitia dari MWC NU Sidogiri ustadz Saiful Bahri, dia menyampaikan
pelatihan ini ditujukan agar pertanian di lingkungan warga NU bisa
sedikit lebih modern dengan beberapa materi yang akan disampaikan oleh pemateri
nanti dan semoga bisa ditindaklanjuti pengaplikasian oleh petani
warga MWC NU Sidogiri. Memasuki sesi materi, sesi ini
dipimpin langsung oleh ketua LPPNU kabupaten Pasuruan Syamsul Maarif, Syamsul
langsung memperkenalkan pemateri-pemateri dalam pelatihan. Wahyu Kurniawan yg
merupakan Fasilitator Program YESS menjelaskan Sosialisasi program YESS dari Kementerian
Pertanian, M. Sahlah menjelaskan tentang pertanian sehat yang ramah lingkungan,
Mohammad Zainul Alim menjelaskan tentang mekanisasi pertanian dengan sistem
modern, dan Syamsul Khoirul menjelaskan tentang penggemukan kambing.
Pelatihan ini cukup menarik dan peserta
antusias mendengarkan materi pelatihan yang dipaparkan. Tapi yang cukup menarik
perhatian yaitu materi yang dijelaskan oleh Mohammad Zainul Alim tentang materi
mekanisasi pertanian dengan sistem modern. Alim tidak hanya menjelaskan
mekanisasi, tapi juga menjelaskan mulai cara pemilihan benih yang baik,
pembuatan benih bahkan sampai ke pembuatan pupuk organik cair sendiri. Dia
berharap dari pelatihan ini ada tindak lanjut agar pertanian di Wilayah MWC NU
Sidogiri ada perubahan dan mendapatkan hasil yang lebih baik. "Dari
pelatihan ini saya berharap ada tindak lanjut, saya siap mendampingi
petani-petani dari MWC NU Sidogiri kalau minat dengan tekhnologi yang kami
kembangkan", tandasnya. Pelatihan ini ditutup dengan praktek penanaman
bibit padi yang bisa diterapkan di rumah masing-masing petani tanpa harus tanam
di lahan. WK - KIM SH
No comments:
Post a Comment